Politisi Sukabumi : Ingrid sendiri secara tidak langsung mengakui bahwa mobil perpustakaan keliling miliknya adalah bagian dari agenda partai. Silahkan cek websitenya disini. Di kolom kanan ada main menu " Agenda Partai".
Jurnal Sukabumi - Pernyataan Walikota Sukabumi yang mempertanyakan kehadiran mobil perpustakaan keliling milik anggota DPR RI asal Partai Demokrat di lingkungan SMKN 4 Sukabumi, berbuntut panjang. Akibat pernyataan itu, pengurus Rumah Aspirasi Hj. Ingrid Kansil menyampaikan protes melalui surat klarifikasi yang ditembuskan ke redaksi Jurnal Bogor, Senin (7/3) kemarin.
Dalam surat klarifikasinya, Rumah Aspirasi Hj. Ingrid Kansil menegaskan kehadiran mobil perpustakaan keliling miliknya tidak melanggar perundang-undang. Sekalipun mobil bergambar sosok anggota DPR RI asal Partai Demokrat itu nongkrong di sejumlah sekolah yang ada di Kota Sukabumi. Sebab mobil perpustakaan keliling hanya berisi koleksi buku ilmu pengetahuan dan keterampilan.
”Setelah melakukan analisis atas pernyataan Walikota yang dimuat di Jurnal Bogor, kehadiran mobil perpustakaan keliling itu tidak melanggar aturan. Sekalipun mobil bergambar Hj. Ingrid tersebut nongkrong di sejumlah sekolah yang ada di Kota Sukabumi. Program perpustakaan keliling ini bukan dalam rangka kampanye,” ungkap Panji selaku pengurus Rumah Aspirasi Hj. Ingrid.
Ditegaskan Panji, sejak awal Ingrid Kansil punya komitmen untuk membangun masyarakat Sukabumi. Hal itu sesuai janjinya selama masa kampanye Pemilu tahun 2009. Sebab Ingrid terpilih menjadi anggota DPR RI berkat dukungan masyarakat Sukabumi.
”Walikota termasuk jajaran anggota DPRD Kota Sukabumi mestinya bersyukur bahwa hubungan antar wakil rakyat dan masyarakat tidak hanya terjadi saat kampanye. Ibu Ingrid sudah membuktikan program kongkret yang manfaatnya dapat dirasakan langsung masyarakat. Salah satunya dengan mengadakan program mobil perpustakaan keliling untuk memenuhi keinginan siswa SD hingga SMA,” tandas Panji.
Menurut Panji, Ingrid telah membuktikan janjinya sebagai anggota DPR RI dalam upaya memenuhi harapan masyarakat Sukabumi. Selain program mobil perpustaskaan keliling, Ingrid juga telah membuat sejumlah program pelatihan untuk peningkatan keterampilan masyarakat. Diantaranya pelatihan menjahit, pengembangan desa wisata, penanaman cabe skala rumahan, serta membuat Kelompok Usaha Bersama (Kube).
”Walikota termasuk masyarakat jangan berburuk sangka dengan program yang dilakukan Ibu Ingrid. Selaku wakil rakyat, Ibu Ingrid ingin menunjukkan kepedulian yang sesungguhnya. Dia tidak akan melupakan masyarakat pemilihnya baik yang ada di kabupaten maupun kota Sukabumi,” tandas Panji.
Kepala Kantor Infokom, Humas dan PDE Kota Sukabumi, Oscar Lesnusa mengakui Walikota sempat mempertanyakan mobil milik Hj. Ingrid Kansil yang nongkrong di lingkungan SMKN 4. Pertanyaan Walikota keluar hanya ingin mengetahui bentuk kerjasamanya. Sebab pihak SMKN 4 Sukabumi menyebutkan tidak pernah menjalin koordinasi dengan pemilik kendaraan perpustakaan keliling itu.
=Rojab ASy’ari
Tidak ada komentar:
Posting Komentar