Sukabumi – Munculnya nama Yudi Widiana Adia dan Tate Qomarudin membuat persaingan untuk menjadi calon Gubernur Jabar usungan PKS menjadi ketat. Kedua nama ini, bakal menyaingi Ahmad Heryawan untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat tahun 2013 mendatang. Hanya saja keputusan finalnya tergantung pada Majelis Syuro PKS.
Sekretaris Umum Dewan Pimpinan Wilaya PKS Jawa Barat, Nur Supriyanto mengungkapkan bahwa peluang Ahmad Heryawan masih sangat besar. Bahkan, saat ini, lanjutnya, hampir bisa dipastikan PKS akan mengusung kembali Heryawan. “Tapi proses akhir ada pada Majelis Syuro PKS yang akan memilih satu nama sebagai calon Gubernur Jabar dari PKS,” kata Supriyanto saperti dikutip vivanews.com, kemarin.
Menurut Supriyanto, pada pemilihan internal DPW PKS Jabar akan mengusulkan tiga hingga lima nama bakal calon kepada Dewan Pimpinan Pusat PKS. Nama-nama tersebut akan diseleksi hingga menyisakan dua nama terpilih.
Dua nama terpilih itu lalu diserahkan kepada Majelis Syuro. Proses penentuan calon gubernur di PKS hampir sama dengan pemilihan kepala daerah (pilkada). Hanya saja penentuan calon untuk mengikuti pilkada di PKS hanya sampai di tingkat DPP, sedangkan pilgub harus ke Majelis Syuro.
Supriyanto menyebutkan, selain dinilai merupakan kader terbaik, selama menjabat sebagai Gubernur Jabar, Heryawan mencatat sejumlah prestasi bagi warga Jabar. “Rekam jejaknya selama menjadi Gubernur Jabar berhasil memberi sejumlah pretasi bagi Jabar, sehingga kader tidak akan jauh darinya. Apalagi pemilihnya tetap sama. Pak Heryawan adalah pilihan kader terbaik,” ungkapnya.
PKS bakal menjajaki koalisi dengan partai lain yang memiliki kesamaan visi misi, dengan syarat, partai tersebut harus rela mengisi kursi Jabar 2 alias Wakil Gubernur Jabar. “Kami terbuka untuk seluruh partai. Syaratnya, mampu meningkatkan elektabilitas. Kami cari pasangan harus yang sepaham,” kata Supriyanto.
Sementara itu, Wakil Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Wilayah Dakwah Banten, Jakarta, dan Jawa Barat (Banjabar) Yudi Widiana Adia dan Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS Jabar, Tate Qomarudin juga digadang-gadang menjadi calon Gubernur Jabar. Ini karena kredibilitas dan dedikasi Yudi yang juga Anggota Komisi V DPR RI terhadap kemajuan PKS tak diragukan lagi. Tak heran bila Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman mendukung pencalonannya.
“Ust Yudi merupakan kader terbaik PKS,” kata Totong.
Kriteria penilaian Totong terhadap sosok Yudi adalah dari sisi interaksinya terhadap partai sangat baik. “Saya menilai perhatian beliau terhadap DPRa (Dewan Pengurus Ranting) sekalipun sangat baik. Di setiap resesnya beliau kerap menyambangi DPC dan DPRa. Begitupun dengan tokoh ulama dan masyarakat di Jabar. Kedekatannya cukup baik. Ini berarti interaksi beliau terhadap kader, simpatisan, dan masyarakat sangat baik,”tuturnya.
Totong juga menilai Yudi sudah mengembangkan jaringan/networking yang sangat kuat. Di samping itu, pengalaman Yudi di kancah pemerintahan sudah tidak asing lagi. Artinya, sudah kapabel untuk merumuskan agenda kebijakan yang siap dibuat sebagai perwujudan pro rakyat.
“Karenanya saya menilai ust Yudi layak menjadi Cagub atau Cawagub pilihan partai,” jelas Totong.
Hal senada juga diungkapka Ketua DPD PKS Kota Sukabumi, Wawan Supendi. Dia juga menilai kredibilitas Yudi Widiana Adia sangat baik. “Dari sisi penokohan, Ust Yudi memiliki presentasi yang sangat tinggi. Begitupula soal lobi-lobi dan komunikasi politik, tidak asing lagi. Namun, secara garis besar, saya tidak mau terjebak dalam dukung mendukung. Bagi saya semua kader PKS baik Ust Ahmad Heryawan, Ust Tate Qomarudin maupun Ust Yudi Widiana layak menjadi Cagub maupun Cawagub pilihan partai,”tandasnya. (dit/net)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar