[Politisi Sukabumi] : Emang presiden ini engga punya malu !! Barangkali takut miskin kalo udah engga jadi presiden lagi...
JAKARTA, TRIBUN - Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Sekretariat Nasional Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Seknas Fitra), menilai Presiden layaknya seperti karyawan kantoran, ketika mengeluhkan belum naik gaji selama tujuh tahun terakhir.
Menurutnya hal itu memalukan keluar dari mulut seorang Presiden. "Ini cukup memalukan, Presiden mengeluh gajinya belum naik selama tujuh tahun. Kita lihatnya memprihatikan seorang Pimpinan mempunyai perilaku seperti karyawan," tutur Sekretaris Jendral Fitra, Yuna Farhan kepada wartawan selepas acara jumpa pers, di Bumbu Desa Restoran, Minggu (23/1), siang.
Yuna juga mengkritisi ucapan Presiden, yang menyatakan, bahwa SBY berkorban untuk kesejahteraan anggota TNI, dan Polri, menurutnya Presiden juga seharusnya memikirkan rakyatnya. "Ia bilang berkorban, tetapi itu hanya untuk birokrasinya, tetapi rakyat diluar banyak yang tidak kerja, dan juga ironis ditengah kondisi rakyat yang tidak bisa makan," katanya.
Menurutnya, Presiden seharusnya memikirkan implikasi dari tutur katanya. Ia meghawatirkan, nantinya permintaan itu dilontarkan pempimpin lainnya di negara ini.
"Anggaran belanja birokrasi kita naik dari tahun 2010, 18 triliun, Presiden harus melihat implikasinya terhadap, pimpinan lain di negara ini," tutupnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Presiden SBY, "curhat" belum naik gaji selama tujuh tahun. Hal itu disampaikannya saat menutup Rapat Pimpinan (Rapim) TNI dan Polri Tahun 2011 di Balai Samudera, Kelapa Gading, Jumat (21/1). "Hingga tahun keenam atau ketujuh, gaji Presiden belum naik," katanya. (tribunnews)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar